Android Tampaknya Sudah Siap Dengan ART-nya
ART (Android Run Time) merupakan salah satu komponen paling penting yang hadir bersamaan dengan KitKat, memang sih, ART ini nggak terlalu kelihatan di berbagai media yang mengulas apa saja yang baru di Android KitKat. Sampai sekarang ini, Android masih menggunakan Dalvik untuk menjalankan sistem Androidnya.
Saya coba jelaskan singkatnya saja ya, begini, Android berjalan pada sebuah device dengan 4 lapisan komponen, yang tugasnya berhubungan sama hardware pakai Linux Kernel, lalu di atasnya ada Dalvik Virtual Machine yang tugasnya menghubungkan kernel tadi dengan sistem inti Androidnya, trus di atasnya lagi ada sistem inti Android, yang paling atas adalah aplikasi semacam Path, Twitter, dll. Lihat gambarnya aja deh.
ART akan menggantikan posisi Dalvik yang di gambar berwarna hijau, lalu apa bagusnya buat pengguna biasa kayak kita ini?
Sedari dulu Android terkenal dengan performanya yang kurang responsif alias lelet. Salah satu penyebab utamanya adalah Dalviknya itu, karena tugasnya memang berat. Maka dari itu, Google membuat ART yang diklaim mampu meningkatkan performa Android dan segala aplikasi yang berjalan di atasnya. Jadi, dengan ART ini kita bisa menggunakan Android lebih responsif.
Kalo kamu sudah pakai Android 4.4, ART sudah bisa kamu pakai lho, silakan menuju Settings -> Developer options, dan ubah pada bagian runtime jadi ART.
Kabar baiknya, Google sepertinya akan segera menjadikan ART sebagai runtime default untuk update yang akan datang, hal ini terlihat dari update yang dikirim oleh salah satu developer ke Git (tool untuk mengelola source code) Android pada tanggal 28 Januari 2014.
Di situ tertulis “make libart the default runtime”, semoga dengan ART Android semakin nyaman digunakan. *dan semoga kamu paham dengan tulisan saya ini :|*
0 comments:
Post a Comment